Studi Ajaran Syari’at dalam syi’ir Lajerung Iman.
Penyebaran agama islam berkembang di tanah air ini dengan
berbagai metode. Diantaranya adalah dengan metode akulturasi budaya. Dari
akulturasi budaya ini terdapat beberapa budaya yang dengan kecerdasan para
penyebar agama islam di nusantara ini di ubah dari budaya yang sesat menjadi
budaya yang bernuansa islami. Para penyebar agama di nusantara ini mengetahui
tentang kecintaan masyarakat terhadap budaya, semisal orang jawa jika ia
melihat sesuatu mesti bersyi’ir. Okeh karena itu para wali banyak yang
menyisipkan syi’ir dalam berdakwah menyebarkan agama islam ini. Para wali ber
pedoman pada Al-Quran surat al Afth ayat 29 yakni menanamkan islam dari
dalam bukan dari luar. Maksud dari ini
adalah penyebaran agama dengan akultusrasi pada budaya. Syi’ir ini merupakan
nyanyian yang berisi tentang ajaran agama islam. Dalam masalah ini penulis
ingin sekali mengurai tentang ajaran syariat yang terkandung dakam syi’ir
lajering iman yang dipopulerkan oleh Ahbabul Mistofa. Ahbabul Mustofa merupakan
salah satu grup hadroh yang terkenal. Grup hadroh ini didiriakn oleh Habub
Syekh Bin Abdul Qodir Asyegaf. Dalam setuap tampulnya serig kali menampilkan
syi’ir tersebut. Berukut adalah lirik dari syi;ir lajering iman.
Syair Lajering Iman
La ilaha illallah x 3
Ha illallah, lajere
Lajere khudluring ati
Lajere khudluring ati
La ilaha illallah x 3
Ha illallah, lemahe
Lemahe iman lan dzikir
Lemahe iman lan dzikir
La ilaha illallah x 3
Ha illallah, oyote
Oyote tingkah tawadlu’
Oyote tingkah tawadlu’
La ilaha illallah x 3
Ha illallah, uwite
Uwite khauf lan roja’
Uwite khauf lan roja’
La ilaha illallah x 3
Ha illallah, epange
Epange keblat sekawan
Epange keblat sekawan
La ilaha illallah x 3
Ha illallah, godhonge
Godhonge puji lan syukur
Godhonge puji lan syukur
La ilaha illallah x 3
Ha ilallah, kembange
Kembange sabar narimo
Kembange sabar narimo
La ilaha illallah x 3
Ha illallah, uwohe
Begja donya akherate
Begja donya akherate
Tidak ada komentar:
Posting Komentar